dunia lebih kejam

ini lah mungkin salah satu kata-kata yang terus menghantui ku selama seminggu ini, efek dari kejadian yang tidak terduga -seperti ditampar oleh Hulk, dijatuhkan dengan cara yang sangat tidak manusiawi- yang aku pikirkan selama hampir seminggu ini. sebenarnya ada banyak pikiran dan pertanyaan dibenak ini, tetapi inilah yang bisa aku dapatkan, suatu kesimpulan yang rasanya seharusnya manusia berpikir duakali bahkan beribukali untuk hidup di bumi ini.>

dengan melihat kejadian yang ada sekarang, apapun. mungkin yang bisa kita perbuat jika mendengar sesuatu yang buruk, bahkan saking seringnya diulangi oleh umat manusia, kita hanya bisa mengeluskan dada dan menggelengkan kepala. 
terfokus kepada judul kali ini 'dunia lebih kejam'. saya ingin membahas tentang betapa kejamnya dunia ini. mungkin kalian tidak merasakan betapa kejamnya dunia ini kepada diri kalian, dan bahkan aku pun tidak merasakan hal yang sangat kejam menimpa ku saat ini. tetapi, kehidupan ini yang merasakan betapa kejamnya dunia ini, bahkan rasanya ingin mati saja. 
bagaimana rasanya menjadi seseorang yang menimpa kekejaman tersebut? bagaimana seseorang bisa bertahan hidup di kejamnya dunia ini? alasan dan hal apa yang membuat mereka bertahan? 
tidak kah kalian lihat sudah cukup dan bahkan sangat kejam dunia ini? misalnya saja, ada begitu banyak penyakit yang ada di muka bumi ini, binatang berbahaya dan mematikan, sulitnya mencari nafkah, ketamakan, muka dua, politik palsu, korupsi, iri dengki, kehilangan orang yang disayangi, kebencian, balas dendam, mengagungkan uang bahkan dunia, syirik dll nya. dengan banyaknya kehinaan dunia ini, apakah masih ada makhluk hidup yang ingin tinggal di dunia yang bernama 'Bumi' ini?
dan bagaimana dengan orang-orang yang sekarang sedang mengalami kekejaman tersebut? apakah mereka memang pantas menerima semua kekejaman yang ada itu? apakah mereka dapat melepaskan semua kekejaman yang sedang membelenggu diri mereka? dengan cara apa? bagaimana jika orang-orang yang sedang mengalami kekejaman tersebut adalah salah satu orang yang kita sayangi? jika kita menjadi mereka apakah kita juga sanggup menerima kekejaman tersebut? bagaimana cara kita untuk bisa melepaskan mereka agar tidak lagi merasakan kekejaman yang ada sekarang? apakah kekejaman itu akan kekal berada di diri seseorang? bahkan kita pasti akan sampai kehilangan akal untuk dapat menghancurkan kekejaman tersebut, apakah sampai tidak ada cara lagi? jadi kenapa kekejaman itu ada jika tidak ada penawarnya?
mungkin butuh pemikiran dan usaha yang panjang untuk bisa menjawab itu semua. pada intinya dunia ini semakin lama umurnya, semakin akan terasa kejam. 

ps: untuk orang-orang yang sedang mengalami kekejaman diluar sana, mungkin Allah punya jalan untuk kalian, mungkin cara itu bisa menghilangkan salah satu dosa yang sudah pernah kalian perbuat. untuk kalian yang merasa mempunyai seseorang yang sedang mengalami kekejaman dunia ini, jangan pernah tinggalkan mereka, selagi bisa, sempatkan dan luangkan waktu kalian untuk orang tersebut, agar mereka tau dunia ini tidak sekejam yang mereka kira. tetaplah kalian bersama mereka, sampai mereka melihat cahaya terang dunia ini, sampai mereka benar-benar lepas dari kekejaman dunia ini. sayangi orang-orang yang memang benar-benar kalian cintai, dengan cara yang benar dan ikhlas, spread love


This entry was posted on Jumat, 17 Agustus 2012. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply